Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tahun baru adalah suatu perayaan di mana suatu
budaya merayakan berakhirnya masa satu tahun dan
menandai dimulainya hitungan tahun selanjutnya.
Budaya yang mempunyai kalender tahunan semuanya
mempunyai perayaan tahun baru. Hari tahun baru di
Indonesia jatuh pada tanggal 1 Januari karena Indonesia
mengadopsi kalender Gregorian, sama seperti
mayoritas negara-negara di dunia.
Sejarah
Tahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1
Januari 45 SM.[1] Tidak lama setelah Julius Caesar
dinobatkan sebagai kaisar Roma, ia memutuskan untuk
mengganti penanggalan tradisional Romawi yang telah
diciptakan sejak abad ketujuh SM. Dalam mendesain
kalender baru ini, Julius Caesar dibantu oleh Sosigenes,
seorang ahli astronomi dari Iskandariyah, yang
menyarankan agar penanggalan baru itu dibuat
dengan mengikuti revolusi matahari, sebagaimana
yang dilakukan orang-orang Mesir. Satu tahun dalam
penanggalan baru itu dihitung sebanyak 365
seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari
pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada
1 Januari. Caesar juga memerintahkan agar setiap
empat tahun, satu hari ditambahkan kepada bulan
Februari, yang secara teoritis bisa menghindari
penyimpangan dalam kalender baru ini. Tidak lama
sebelum Caesar terbunuh pada tahun 44 SM, dia
mengubah nama bulan Quintilis dengan namanya,
yaitu Julius atau Juli. Kemudian, nama bulan Sextilis
diganti dengan nama pengganti Julius Caesar, Kaisar
Augustus, menjadi bulan Agustus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
thanks you..
terima kasih...
matur nuwun..